Ciptakan Inovasi Edukasi Berbasis AI dan IoT, SMKN 2 Pekanbaru Juara 1 Kompetisi SIC Batch 6 Nasional Kamis, 05/06/2025 | 11:19
PEKANBARU-Riau12.com - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Pekanbaru kembali menunjukkan keunggulannya di tingkat nasional dengan meraih Juara 1 pada kompetisi bergengsi Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 6 tahun 2024/2025 tingkat nasional.
Keberhasilan tersebut diraih setelah bersaing ketat dengan ribuan peserta dari berbagai SMK, SMA dan MA terbaik di seluruh Indonesia.
Kemenangan ini diraih berkat inovasi mereka yang dinamakan Edukit AIoT ESP32, sebuah perangkat edukasi berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT).
Edukit ini dirancang untuk memperkaya proses pembelajaran yang interaktif, kontekstual, dan terintegrasi dengan kebutuhan industri masa kini. Lebih dari sekadar perangkat pembelajaran, Edukit ini hadir sebagai respons nyata terhadap tantangan Revolusi Industri 5.0, sebuah era baru yang menuntut sinergi antara manusia dan teknologi cerdas.
Dalam revolusi ini, penguasaan keterampilan teknis dan industri menjadi sangat penting, tidak hanya untuk menciptakan inovasi, tetapi juga untuk menjaga relevansi dan daya saing tenaga kerja Indonesia di kancah global.
Edukit AIoT ESP32 membuktikan, pelajar SMK mampu menjadi pionir perubahan dengan solusi nyata dan berdampak langsung pada dunia pendidikan.
Di balik kemenangan gemilang ini, terdapat sinergi luar biasa antara semangat muda dan arahan penuh dedikasi. Rahsya Benova Akbar, Muhammad Ghaitsa Geanoveffa, Raffa Eka Prayoga, dan Wildan Fathan, empat siswa berprestasi menunjukkan kerja keras dan komitmen tinggi dalam setiap tahap pengembangan karya.
Dengan bimbingan visioner dari dua guru pembimbing inspiratif Jhon Hendro SPd dan Nadia Utari SPd MPdT, kolaborasi ini berhasil melahirkan Edukit AIoT ESP32, sebuah solusi pembelajaran berbasis teknologi cerdas yang dirancang untuk menjawab kebutuhan pendidikan di era digital.
Lebih dari sekadar karya teknologi, produk ini merupakan representasi nyata dari pendidikan vokasi yang adaptif, inovatif, dan siap menyongsong tantangan Revolusi Industri 5.0.
Kepala SMK Negeri 2 Pekanbaru H Peri Daswandi SPd MPd mengatakan, prestasi ini bukan hanya sekadar kemenangan kompetitif, melainkan juga bukti bahwa pendidikan vokasi mampu mencetak generasi muda yang inovatif dan siap bersaing di kancah nasional maupun internasional.
"Kami bangga dengan kerja keras dan dedikasi seluruh tim. Ini menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan mengharumkan nama sekolah serta bangsa. Ini merupakan kebangkitan pendidikan vokasi di Provinsi Riau," ungkap Peri Daswandi, Rabu (4/6/2025).(***)