Pemkab Meranti Terpaksa Ajukan Pinjaman ke Bank, Untuk Menutupi Pembayaran Gaji Honorer dan TPP Rabu, 23/07/2025 | 14:16
SELATPANJANG-Riau12.com - Beredar kabar bahwa Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti berniat mengajukan pinjaman keuangan likuiditas jangka pendek melalui bank daerah. Rencana itu terpasa dilakukan untuk menutupi kebutuhan belanja wajib, seperti pembayaran gaji tenaga honorer yang masuk dalam database PPPK dan TPP PNS.
Kabar itu turut dibenarkan Bupati Kepulauan Meranti H Asmar kepada Riaupos, Selasa (22/7/2025) kemarin. Ia tak menampik, semula pemerintah daerah setempat tidak ingin menempuh langkah tersebut. Namun dampak minimnya persediaan keuangan yang melanda mereka saat ini, kebijakan itu terpaksa dilakukan.
"Lagi berproses melengkapi seluruh syarat. Kebutuhan untuk belanja kebutuhan wajib yang harus disegerakan. Pinjaman likuiditas sesuai dengan kebutuhan yang dianggap mendesak," ujarnya.
Untuk saat ini ia belum dapat memastikan berapa jumlah usulan yang bakal diajukan dan disetujui oleh Bank Riau Kepri. Namun usulan pengembalian tetap dibatasi atas kemapuan keuangan dalam tahun berjalan.
Namun gambaran sementara, sebut Asmar, besaran usulan besar kemungkinan tembus Rp30 milliar. Jika disetujui, maka dana tersebut seutuhnya diperuntukkan untuk menutupi beban gani honorer dan TPP ASN.
"Mungkin Rp30 milliar. Jika tak ada kendala maka seluruh dana itu untuk membayar dua bulan gaji tenaga honorer dan tiga bulan TPP," terangnya.(***)