Bupati Pelalawan Zukri yang meninjau langsung ke lokasi, Kamis (4/9), menegaskan bahwa penghijauan menjadi salah satu langkah utama dalam upaya pencegahan. Ia menyebut, penanaman kelapa sawit di tepi sungai justru memperparah kondisi abrasi.

“Penanaman sawit di tepi sungai justru mempercepat terjadinya abrasi. Kita dorong penghijauan dengan tanaman yang akarnya kuat menahan tanah agar masyarakat bisa lebih aman,” tegas Zukri.

Pemkab Pelalawan, lanjutnya, akan menggandeng pemerintah desa, Dinas PUPR, BPBD, serta pihak terkait lainnya untuk merancang solusi jangka panjang. Selain penghijauan, pembangunan turap juga masuk dalam rencana penanganan daerah rawan abrasi.

Langkah ini diharapkan dapat melindungi pemukiman warga di sekitar bantaran Sungai Kampar dari risiko abrasi yang semakin mengancam.