Hilang Tiga Hari Saat Menoreh, Koyan di Meranti Ditemukan Selamat: Mengaku Dibawa “Bidadari” Senin, 08/09/2025 | 11:33
Riau12.com-MERANTI – Misteri hilangnya Darwis alias Koyan (72), warga Jalan Sentosa, Desa Maini Darul Aman, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, akhirnya terjawab. Pria paruh baya yang dikabarkan hilang sejak Sabtu (6/9/2025) saat menoreh karet, ditemukan dalam keadaan selamat pada Senin (8/9/2025) pagi.
Koyan sempat menghilang selama tiga hari hingga membuat keluarga dan warga cemas. Pencarian intensif dilakukan tim gabungan dari BPBD, Basarnas, kepolisian, serta ratusan warga.
“Alhamdulillah sudah ditemukan. Kondisinya baik-baik saja, sekarang pun sudah berada di rumahnya. Sempat kami tanya selama menghilang kemana saja, dia bilang dibawa bidadari,” ujar Kepala Bidang Logistik BPBD Kepulauan Meranti, Ardath S.IP, Senin (8/9/2025).
Koyan ditemukan duduk lemah di belakang sebuah mushalla di Desa Tanjung, sekitar dua kilometer dari lokasi awal ia dilaporkan hilang. Ia ditemukan seorang warga yang kebetulan hendak menoreh getah.
Kepala Unit Siaga SAR Kepulauan Meranti, Prima Herrie, membenarkan penemuan tersebut. “Benar, sudah ditemukan oleh warga. Lokasi penemuannya di desa tetangga dari tempat awal ia dinyatakan hilang,” katanya.
Menurut pengakuannya, selama menghilang Koyan merasa dijaga dan diberi makan oleh “orang tu” atau makhluk halus. “Dia mengaku diberi makan lauk daging pelanduk (kancil),” jelas Ardath.
Sebelum hilang, Koyan diketahui berangkat bersama istri dan anaknya untuk menoreh karet. Namun, ia sempat berhenti di pinggir jalan dan tidak pernah muncul lagi hingga ditemukan dalam kondisi lemah.
Kini, Koyan sudah kembali ke rumah bersama keluarganya. Meski misteri pengakuannya masih menjadi perbincangan, warga bersyukur pencarian berakhir dengan kabar baik.