Kondisi ini memicu antrean panjang kendaraan dan penumpang yang hendak menyeberang. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Riau, Andi Yanto, mengungkapkan bahwa keterbatasan armada terjadi karena sebagian besar kapal Roro di Bengkalis sedang menjalani docking atau perawatan rutin tahunan.

“Di sana ada beberapa kapal, tapi rata-rata kapal sedang docking. Setiap akhir tahun memang ada jadwal docking bergantian, sehingga operasional terganggu,” jelas Andi Yanto.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Dishub Riau segera mengirim bantuan satu unit kapal dari lintasan Dumai–Rupat. Kapal tambahan itu langsung dioperasikan untuk memperkuat layanan penyeberangan di Bengkalis.

“Kemarin baru satu kapal, sekarang sudah dua unit yang beroperasi di Bengkalis,” tambahnya.

Dengan penambahan armada, pemerintah berharap antrean panjang di Pelabuhan Roro Bengkalis dapat segera terurai dan masyarakat bisa kembali menggunakan layanan penyeberangan dengan lancar.