Jembatan Sei Rokan Ditargetkan Uji Coba Akhir Oktober, Warga Ujung Batu Sementara Gunakan Jalur Alternatif dan Perahu Motor Rabu, 17/09/2025 | 14:09
Riau12.com-ROKAN HULU – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau menargetkan Jembatan Sei Rokan di Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, sudah bisa dilakukan uji coba pemakaian pada akhir Oktober 2025 mendatang.
Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau melalui Kabid Bina Marga, Zulfahmi, ST, MT, menjelaskan bahwa saat ini progres pengerjaan perbaikan jembatan sudah mencapai 87 persen.
“Jembatan Sei Rokan di Desa Suka Damai ditutup total sejak 4 September hingga 9 Oktober 2025 untuk proses pendongkrakan jembatan yang mengalami kemiringan. Setelah lantai jembatan kembali ke posisi semula, akan dilanjutkan dengan pengecoran bagian bawah,” jelas Zulfahmi, Rabu (17/9/2025).
Ia menargetkan, pengecoran akan berlangsung selama sepekan, kemudian uji coba pemakaian dilakukan untuk kendaraan roda dua dan mobil pribadi. “Setelah 28 hari dan pengecoran benar-benar mengeras, jembatan bisa difungsikan secara normal pada pertengahan November 2025. Kontrak pengerjaan juga berlaku hingga akhir November,” tambahnya.
Sementara itu, Camat Ujung Batu, Sigit Pranjoro, S.STP, mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dishub, Satlantas Polres Rohul, Kapolsek, dan Danramil Ujung Batu terkait penutupan total jembatan ini.
“Kami memasang spanduk pemberitahuan di sejumlah titik strategis agar masyarakat tahu penutupan ini. Untuk roda dua dialihkan ke jalur alternatif melalui Jembatan Gantung Lubuk Bendahara,” ujarnya.
Meski ditutup total bagi kendaraan bermotor, pejalan kaki masih diizinkan melintas. Pantauan di lapangan, sejumlah pengendara roda dua lebih memilih menyeberang menggunakan perahu motor pencari pasir yang dimodifikasi warga sebagai alat penyeberangan. Tarifnya Rp15.000 sekali seberang.
“Lebih cepat naik perahu daripada harus memutar jauh ke Lubuk Bendahara,” kata salah seorang pengendara roda dua.
Dengan percepatan perbaikan ini, pemerintah berharap Jembatan Sei Rokan yang merupakan akses vital warga Ujung Batu bisa segera kembali berfungsi normal, sehingga aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat tidak lagi terganggu.