Riau12.com-SAWAH – Dari tokoh adat hingga wakil rakyat, semua elemen masyarakat Kampar Utara tumpah ruah menghadiri pisah sambut camat, Kamis (18/9/2025). Momentum ini bukan sekadar perpisahan, melainkan wujud kebersamaan dalam mendukung kepemimpinan baru demi kemajuan daerah.

Acara dihadiri oleh Forkopimcam, Kepala Desa se-Kampar Utara, BPD, tokoh adat, tokoh agama, majelis taklim, perwakilan pondok pesantren, persatuan ambulans, pegawai kecamatan, hingga masyarakat umum.

Turut hadir Anggota DPRD Kampar Fraksi PKB, Ramli, S.Kom serta Rizki Ananda dari Fraksi Demokrat, dua putra terbaik Kampar Utara yang kini dipercaya duduk sebagai wakil rakyat periode ini.

Ramli Anggota DPRD Kampar Fraksi PKB menyampaikan apresiasi tinggi kepada Riska Jonita Eka Putri atas pengabdiannya yang penuh dedikasi selama menjabat sebagai Camat Kampar Utara. Ia juga menyambut baik kehadiran Syamsurizal sebagai camat baru.

“Kami ucapkan terima kasih kepada camat lama atas pengabdiannya yang tulus membangun Kampar Utara. Untuk camat baru, kami berharap bisa melanjutkan bahkan meningkatkan pelayanan publik, bekerja cerdas, tuntas, dan ikhlas demi kesejahteraan masyarakat,” ujar Ramli kepada awak media.

Momentum pisah sambut ini juga diisi dengan penyampaian kesan dan pesan dari berbagai unsur, mulai dari perwakilan kepala desa, pegawai Kecamatan Kampar Utara, hingga tokoh adat Kenegerian Airtiris. Mereka kompak menyampaikan terima kasih atas kepemimpinan camat lama serta harapan besar kepada camat baru agar dapat membawa perubahan positif bagi Kampar Utara.

Tokoh adat Kampar Utara, Datuk Penghulu Bosau Zulfahmi, menegaskan dukungan penuh masyarakat.

“Kami berterima kasih kepada camat lama yang sudah membangun hubungan baik dengan masyarakat. Untuk camat baru, kami siap mendukung demi kemajuan kampung halaman kita,” ucapnya.

Acara ditutup dengan doa bersama, ramah tamah, dan foto kenangan. Pisah sambut ini menjadi bukti bahwa pergantian pejabat bukanlah perpisahan, melainkan langkah baru untuk melanjutkan pengabdian dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh elemen di Kampar Utara.(rls)