Pemko Pekanbaru Pastikan Seleksi Direktur RSD Madani Transparan, 4 Nama Lanjut ke Tahap Berikutnya Jumat, 19/09/2025 | 15:16
Riau12.com-Pekanbaru – Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Panitia Seleksi (Pansel) lelang jabatan Direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani resmi mengumumkan empat kandidat yang lulus seleksi administrasi. Keputusan ini tertuang dalam pengumuman Pansel nomor 08/Pansel/RSD/IX/2025 yang ditandatangani Ketua Pansel, Ingot Ahmad Hutasuhut.
Adapun keempat nama yang dinyatakan memenuhi persyaratan administrasi yaitu dr Abdullah Qayyum, Ir Adi Darma, dr Dedy Khairul Ray, dan Walman Pakpahan SKM.
"Ada empat orang yang ditetapkan Pansel lulus seleksi administrasi. Mereka akan mengikuti tahapan berikutnya," kata Penjabat Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, Kamis (18/9/2025).
Zulhelmi menjelaskan, setelah melewati tahapan administrasi, para peserta akan menghadapi serangkaian ujian lanjutan, mulai dari tes psikologi, penulisan makalah, hingga wawancara.
Berdasarkan jadwal, keempat peserta akan menjalani psikotes pada 23 September 2025. Tahap berikutnya berupa penulisan makalah dijadwalkan pada 25 September 2025, kemudian dilanjutkan dengan wawancara pada 26 September 2025.
"Seleksi ini digelar secara terbuka. Tidak hanya Aparatur Sipil Negara (ASN), tetapi juga kalangan profesional dapat ikut serta sepanjang memenuhi persyaratan yang ditetapkan," jelas Zulhelmi yang akrab disapa Ami.
Ia menambahkan, proses seleksi diharapkan selesai pada awal Oktober 2025. Dengan demikian, Pemko Pekanbaru bisa segera menetapkan nama definitif yang akan memimpin RSD Madani ke depan.
"Seleksi ini kita harapkan selesai pada awal bulan depan, sehingga sudah bisa ditetapkan siapa yang memimpin RSD Madani," pungkasnya.
Seperti diketahui, RSD Madani merupakan rumah sakit milik Pemerintah Kota Pekanbaru yang diharapkan terus berkembang menjadi pusat layanan kesehatan rujukan. Pemilihan direktur baru ini menjadi momentum penting untuk memperkuat manajemen, meningkatkan kualitas layanan, sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan yang lebih baik.